MENGATASI DATA SISWA YANG TERHAPUS KARENA TERINDIKASI DATA GANDA DI APLIKASI DAPODIK

Beberapa hari yang lalu ada pemberitahuan dari admin dapodikdas tentang terdeteksinya sekolah-sekolah yang memiliki data siswa yang ganda bagaimana solusi atau cara mengatasinya, akan data ganda atau double disini yang dimaksud,
sebagai salah satu contoh, salah
satu siswa sudah mutasi pada sekolah A, dari sekolah B secara fakta dilapangan, kemudian operator sekolah A secara data dan fakta menginputkan data siswa tersebut pada aplikasi dapodik/dapodikdas sekolahnya namun, pada sekolah B siswa yang mutasi tersebut tidak dilakukan registrasi untuk dimutasikan atau dikeluarkan pada pada aplikasi dapodik sekolah B, setelah dua sekolah ini melakukan mekanisme sinkronisasi maka data siswa tersebut ada dua pada sekolah A dan B. aktif didua sekolah.
Sistem mendeteksi siswa yang berganda terdaftar lebih dari 1 x di sekolah yang sama atau pun berbeda, hal ini banyak disebabkan kebanyakan siswa mutasi tapi tidak dikeluarkan dari sekolah asalnya.

Bagi yang mendapatkan sms di seprti bawah ini:


artinya ada siswa yang di hapus di sistem karena hal diatas, kaitannya dengan dana bos silakan koordinasi dengan sekolah asalnya karena tidak mungkin siswa sama terdaftar lebih dari 1 sekolah. Jika anda tidak menerima sms seperti halnya diatas silakan abaikan.

Hal ini sangat tidak mungkin satu siswa aktif didua sekolah yang berbeda, kaitan besarnya alokasi dana BOS 1 siswa tidak mungkin dibayar dua kali. 

Oleh karena itu jika sekolah mengalami hal tersebut Yusuf Rokhmat,MT (admin pusat dapodikdas) memberikan solusi/cara klaim data siswa ganda dengan panduannya sebagai berikut:

Pertama, silakan cek di http://dapo.dikdas.kemdikbud.go.id/ terkait data siswa yang hilang untuk memastikannya.

Kedua, berkoordinasi dengan sekolah asal siswa tersebut, karena sangat mungkin data siswa yang hilang akibat data dirinya terdaftar di dua sekolah.

Ketiga, segera meminta untuk mutasi data siswa pada sistem jika siswa benar-benar telah pindah sekolah.

Keempat, mengirim email ke salah-satu helpdesk berikut:
       - sekretariat.dikdas@gmail.com
        - infopendataan.dikdas@gmail.com
        - koderegistrasi@gmail.com
        - pendataandikdas@gmail.com
        - dapodikdas2014@gmail.com
 
*Email yang dikirimkan paling tidak memuat:
1. Nama Sekolah yang lama dan sekolah yang baru.

2. NPSN di sekolah yang lama dan di sekolah yang baru.

3. Tulis alasan meminta data siswa untuk dikembalikan kepada sekolah yang baru.

4. Lampirkan scan surat resmi dari sekolah yang ditanda-tangan kepala sekolah sebelumnya dan kepala sekolah yang resmi sekarang siswa berada,  beserta stempel basah kedua sekolah.

Langkah selanjutnya adalah menunggu tindakan dari pusat yang akan diinformasikan melalui email.
"pemilik siswa" yang benarnya siapa. untuk di kembalikan ke sekolah tersebut.

*Lebih afdol dan legal jika dibuatkan Surat resmi dari sekolah beserta tanda tangan Kepsek Sekolah pertama dan kedua + cap. Kemudian scan dan lampirkan surat tersebut di email.

Adapun penyebab utama terjadinya data siswa yang terhapus oleh sistem pusat karena indikasi data ganda adalah: Kurangnya sekolah melakukan tertib administrasi, terutama terkait siswa yang akan mutasi/pindah sekolah harus melakukan update mutasi pada sistem disertai alasan-alasannya.

Sekian, semoga membantu.
Terima Kasih


Operator Sekolah
SDN 2 PAGAR KAYA

Komentar

Postingan populer dari blog ini

DAFTAR FREKUENSI SIARAN SATELLIT PALAPA D/C2 DAN SETELLIT TELKOM